Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Kinerja Pegawai Sakti Coal Jaya dengan Lingkungan Kerja Sebagai Mediator
Gambaran umum penelitian
Penelitian ini dilakukan pada PT Sakti Coal Jaya dengan fokus untuk menjelaskan hubungan antara kepemimpinan, budaya organisasi, lingkungan kerja, dan kinerja pegawai. Lingkungan kerja ditempatkan sebagai variabel mediasi yang menjembatani pengaruh kepemimpinan dan budaya organisasi terhadap kinerja, sehingga dapat diketahui apakah suasana kerja menjadi faktor perantara yang penting dalam peningkatan kinerja. Penelitian ini membahas variabel independen lingkungan kerja yang digunakan sebagai mediator untuk menentukan pengaruh tidak langsung kepemimpinan dan budaya organisasi terhadap kinerja karyawan PT. Sakti Coal Jaya. Penelitian ini mengolah information kuesioner sebanyak fifty responden dari populasi eighty five karyawan PT. Sakti Coal Jaya. Perhitungan regresi linier sederhana dan regresi linier berganda ditentukan setelah data penelitian memenuhi uji validitas, reliabilitas, normalitas, multikolinearitas, dan heteroskedastisitas. Uji signifikansi untuk regresi sederhana dilakukan dengan uji t, dengan membandingkan t hitung dan t tabel. Persamaan regresi sederhana signifikan dan positif jika t hitung > t tabel. Sementara itu, uji signifikansi untuk regresi berganda dilakukan dengan menggunakan uji file, dengan membandingkan F hitung dengan file tabel. Persamaan regresi berganda signifikan dan positif jika F hitung > file tabel. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini, semua pengaruh, baik langsung maupun tidak langsung, signifikan dan positif.
Metode dan teknik analisis
Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan instrumen kuesioner yang dibagikan kepada fifty orang pegawai sebagai sampel dari complete 85 pegawai, sehingga knowledge yang diperoleh dapat mewakili kondisi organisasi. Sebelum melakukan analisis regresi, peneliti memastikan kualitas info melalui serangkaian uji asumsi klasik seperti uji validitas dan reliabilitas untuk mengukur kelayakan instrumen, serta uji normalitas, multikolinearitas, dan heteroskedastisitas untuk menjamin terpenuhinya prasyarat design kepemimpinan organisasi regresi. Analisis pengaruh dilakukan dengan regresi linier sederhana untuk melihat pengaruh masing-masing variabel secara parsial, dan regresi linier berganda untuk melihat pengaruh beberapa variabel secara simultan terhadap kinerja pegawai.
Uji signifikansi dan kriteria hasil
Pengujian signifikansi pengaruh variabel secara parsial dilakukan dengan uji t, yaitu membandingkan nilai t hitung dengan t tabel untuk menentukan apakah koefisien regresi signifikan dan berpengaruh positif. Apabila t hitung lebih besar dari t tabel, maka hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat dinyatakan signifikan dan searah (positif). Sementara itu, pengujian pengaruh variabel secara bersama-sama dilakukan melalui uji F, dengan kriteria bahwa model regresi berganda dianggap signifikan dan positif apabila file hitung melebihi file tabel. Melalui kombinasi uji t dan uji F, peneliti dapat menilai baik pengaruh individual maupun kolektif dari kepemimpinan, budaya organisasi, dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai.
Temuan utama dan implikasi
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemimpinan dan budaya organisasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai, baik secara langsung maupun melalui perantara lingkungan kerja yang dirasakan karyawan. Lingkungan kerja yang baik memperkuat dampak kepemimpinan dan budaya organisasi, sehingga kinerja pegawai meningkat ketika pimpinan mampu memberi teladan dan organisasi menerapkan nilai-nilai kerja yang jelas dan konsisten. Temuan ini mengindikasikan bahwa manajemen PT Sakti Coal Jaya perlu memadukan perbaikan gaya kepemimpinan, pengembangan budaya organisasi yang produktif, serta peningkatan kualitas lingkungan kerja fisik dan nonfisik untuk mengoptimalkan kinerja pegawai.
Sumber:
García-Morales VJ, Jiménez-Barrionuevo MM, Gutiérrez-Gutiérrez L. Transformational Management affect on Organizational functionality Through Organizational Finding out and Innovation. J Bus Res. 2012;sixty five(seven):1040–50.
Awadh AM, Alyahya MS. impression of Organizational Culture on personnel functionality. Indian J Manag. 2018;eleven(six):53–sixty three.
Raziq, Maulabakhsh. effect of Functioning surroundings on work Satisfaction. Procedia Econ Financ. 2015;23:717–twenty five.
Samson GN, Waiganjo M, Koima J. impact Of place of work ecosystem over the effectiveness of business banking institutions staff members In Nakuru city. Int J Manag Stud Res. 2015;3(twelve):seventy six–89.
Rivai VH, Murni S. Education Management. Evaluation Theory and observe. Jakarta: Rajawali Pers; 2013.
Robbins SP. & TAJ. Perilaku Organisasi. Angelica D, editor. Jakarta: Salemba Empat; 2015. fifty seven p.
Matteson. Perilaku Manajemen Dan Organisasi. Jakarta: Erlangga; 2006.
Eric Hermawan, Eric, and Antoni Ludfi Arifin. "PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PT SAKTI COAL JAYA DENGAN LINGKUNGAN KERJA SEBAGAI MEDIATOR." Prosiding Seminar Nasional Manajemen, Ekonomi dan Akuntansi. Vol. seven. 2022.